Pekerjaan JUT Di Keramat Manik Diduga Hanya Jadi Lahan Korupsi Oknum Ketua Kelompok.

Banselpos.com, Pandeglang Banten | Pengerjaan Program Jalan Usaha Tani (JUT) yang ada di Desa Keramat Manik Kp.Pamarihan Kecamatan Angsana Kabupaten Pandeglang provinsi Banten, Yang di kerjakan oleh kelompok Tunas Tani dalam pengerjaannya diduga kuat tidak sesuai spek hanya menggunakan batu scrob bercampur tanah dan disinyalir banyak pengurangan volume.
Pasalnya salah satu warga sekitar yang inisial disembunyikan mengatakan kepada awak media ini. "Aneh pak pengerjaan tersebut ko, pakai batu scrob jumbo bukan batu belah urainya saat ditemui oleh awak media di kediamannya.
Dan saat saat awal media turun langsung ke lokasi pekerjaan terlihat jelas apa yang diucapkan narasumber tersebut benar adanya, Diduga kuat pengerjaan tersebut menggunakan batu scrob bukan batu belah, dan hasil pantauan awak media banyak sekali kejanggalan dalam pengerjaannya, diduga banyak sekali pengurangan volume.
Inisial (S) selaku ketua kelompok Tunas Tani Desa Keramat Manik saat di hubungi oleh awak media via telf WhatsApp pada Rabu (11/12/2024) Terkait hal tersebut ia mengatakan. "Oh itu nanti saja ya ka, soalnya duitnya sudah habis nanti siapa tau kebagian saat pencairan lagi,ini saya juga batu ngehutang dan saat ini lagi angkut batu material dan Jaro Papih singkatnya.
Umaedi selaku Ketua Lembaga Investigasi Negara DPC Pandeglang mengatakan. "Waduh kacau ini masa pengerjaan yang dikeluarkan oleh dinas pertanian kami menduga oleh para oknum ketua kelompok tani dijadikan ajang KKN tegasnya.
Lanjut Umaedi mengatakan. "Wajib ini di periksa oleh pihak dinas dan inspektorat, itu batu yang kata ketua kelompok tani ngambil dari tambang oknum kepala desa apakah sudah berijin secara lengkapnya atau belum,tidak ada alasan anggaran sudah habis, Kalau melanggar wajib ditindak tegas,jadi kami dari lembaga Investigasi Negara dalam hal ini meminta kepada pihak Dinas terkait untuk turun langsung kelokasi pekerjaan dan bila terbukti ada pelanggaran wajib ditindak tegas tanpa pandang bulu,karena kuat dugaan kami dalam hal ini Negara dan masyarakat selaku penerima manfaat dalam pengerjaan ini jelas sangat dirugikan bila pelaksanaan yang dikerjakan oleh kelompok Tunas Tani Keramat Manik Kecamatan Angsana terbukti benar banyak pelanggaran tutupnya. (Ira/Tim)