Diduga SMPN 1 Pagelaran Lakukan Pungli Dengan Modus Iuran Perpisahan, DPC GWI Pandeglang Akan Layangkan Laporan Lengaduan

Banselpos.com, Pandeglang, Banten | Dewan Pimpinan Cabang Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI) Kabupaten Pandeglang menyoal terkait Praktik Dugaan Pungutan liar atau Pungli terjadi di lingkungan wilayah SMPN 1 Pagelaran, Senin (27/01/2025).
Dugaan pungli itu pun hangat diperbincangkan oleh sejumlah orang tua siswa SMPN 1 Pagelaran. Terlebih keputusan itu sangat memberatkan dan seolah memaksa untuk diadakan perpisahan kelas 9.
Sebelumnya Dinas pendidikan pemuda dan olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pandeglang melarang adanya iuran perpisahan dalam bentuk apapun.
Menurut informasi dari orang tua siswa, bahwa pungli dengan modus iuran perpisahan tersebut sebesar Rp. 150.000, per siswa untuk kelas 7 & 8, dan Rp. 300.000,- per siswa untuk kelas 9, di mana keputusan itu pun dikeluhkan orang tua siswa, karena sangat memberatkan.
Salah satu orang tua siswa SMPN 1 Pagelaran, mengatakan, bila iuran Perpisahan dan kenaikan kelas tersebut sangat meberatkan, dan menurut himbauan itu tidak boleh.
Sambung Orang Tua Siswa, dalam rapat pihak sekolah dengan orangtua siswa. pihak sekolah menyampaikan tentang iuran Perpisahan Rp. 150 rb untuk kelas 7 & 8 dan Rp. 300 rb untuk kelas 9, itu pak sangat memberatkan bagi kami, dan kami menilai pihak sekolah seakan memaksakan terselenggaranya Acara Perpisahan Kelas 9 tersebut.
Dia mengungkapkan, saat ini mau tidak mau dirinya harus membayar iuran perpisahan kelas 9 sebesar Rp. 150 ribu, padahal anaknya masih duduk di kelas 8. Jelasnya.
Sementara itu, Ros Heryadi Kepala SMPN 1 Pagelaran, tidak menjawab saat di konfirmasi melalui pesan WhatsApp.
Raeynolad Kurniawan Menyampaikan Kepada Awak Media bahwa Dalam dapodik Siswa-siswi SMPN 1 Pagelaran, dari kelas 7 sampai kelas 9 berjumlah 441 orang, kalau kita kalikan Rp. 150.000 Berjumlah Rp. 66.150.000, dana sebesar itu bukan untuk perpisahan, kami menduga ini ajang bisnis.
Lanjut Raeynoald, Dengan hal dugaan Pungutan Liar dengan Modus Perpisahan, kami meminta kepada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dan APH agar melakukan peneguran dan pemeriksaan terhadap Kepala SMPN 1 Pagelaran,
Masih kata Raeynold, Insya allah dalam waktu dekat ini kami akan layangkan surat audiensi dan Laporan Pengaduan terkait dengan Dugaan Pengaduan Tersebut, (Ded/Red)